Apa saja sih yang menarik untuk dilakukan di Kota Semarang?
Beberapa teman di luar kota Semarang kerap menanyakan hal tersebut ketika akan berkunjung ke Semarang. Tentunya aku pun tidak keberatan untuk menyebutkan beberapa destinasi yang layak untuk dikunjungi selama mereka ada di Semarang.
Sebagai kota yang memiliki tingkat akulturasi budaya yang kental, Semarang unggul dengan kekayaan tempat-tempat wisata beraroma budaya dan religi. Sebut saja Sam Poo Kong, Kelenteng Gang Lombok, Pagoda Avalokitesvara, Masjid Pekojan yang khas dengan Bubur Indianya saat Ramadhan, Kota Lama dan masih banyak lainnya.
Sepaket dong dengan jalan-jalan, tentu saja teman-teman kesayanganku itu juga butuh informasi tentang tempat makan yang asyik selama mereka berada di Semarang.
Apa saja tempat makan favorit di Semarang?
Ada satu kuliner spesial Semarang yang sepertinya nggak ada di tempat lain. Sudah pernah mendengar tentang mie kopyok?
Olahan mie basah yang satu ini memang istimewa. Cita rasanya yang luar biasa memang tak bisa dipungkiri lagi meskipun tampilannya sederhana.
Aku pernah menuliskannya di sini : Kuliner Semarang. Boleh kalau mau mampir ke tulisan tersebut. 😉
Teman-teman bisa mengunjungi salah satu warung mie kopyok yang paling hits di Semarang ini. Namanya Mie Kopyok Pak Dhuwur, berlokasi di Jalan Tanjung dekat PLN Pemuda.
Jika datang menggunakan kereta api, turun saja di Poncol. Dari Poncol tinggal selemparan batu doang ke warung mie kopyok ini. Beughh... hawa hangat Kota Semarang bikin kita bakalan pengin makan yang seger-seger. Pas banget kalau mampir di warung ini.
Mie kopyok itu berisi mie kuning basah, tauge, lontong, dan tahu yang akan diguyur kuah segar lalu ditaburi bawang goreng, irisan seledri dan potongan kerupuk gendar. Kuah segarnya beraroma bawang yang sedep banget.
Datang ke Semarang tanpa membawa pulang kuliner khas Kota Lunpia ini rasanya enggak afdol ya? 😉 Apa sih kuliner khasnya?
Namanya juga Kota Lunpia, ya jelas lunpia dooong yang harus disempetin untuk dicoba dan bungkus untuk oleh-oleh keluarga di rumah. Yang khas dari lunpia Semarang adalah isian rebungnya yang kata sebagian orang beraroma agak menyengat.
Namun hal tersebut tidak berlaku di Lunpia Cik Me Me. Teman-teman bisa baca reviewku di artikel ini dulu : Kuliner Khas Semarang Ya Lunpia Cik Me Me.
Jika selama ini orang taunya lunpia itu ya isinya hanya irisan rebung dan udang, Lunpia Cik Me Me telah mematahkan anggapan itu. Di restonya yang berlokasi di Jl. Gajah Mada 17 Semarang, Cik Me Me menawarkan banyak varian isian lunpianya. Bahkan ada isian yang mengandung daging kambing jantan muda lhooo...
Cuuzzz deh ke Lunpia Cik Me Me untuk memborong berbagai pilihan lunpia yang kesemuanya memiliki cita rasa jempolan. Ada yang isiannya crab, fish kakap, kajamu (kambing jantan muda) dan jamur Nusantara.
Sudah jamannya sekarang acara makan itu identik dengan tempat yang instagramable. Ketika hati gundah dan ingin menghibur hati, apa lagi sih obatnya selain makanan enak dan resto yang kece untuk berfoto ria. *iya, aku emang sereceh itu 😃
Silakan intip artikelku saat soft opening Verve Bistro n Coffee Bar.
Dimana lagi bisa menikmati senja, sambil nyeruput minuman hangat, ngobrol bareng teman dan orang tercinta, sembari memandang indahnya Kota Semarang dari ketinggian. Dari lokasi out door di Verve Bistro & Coffee Bar kita bisa menyaksikan cantiknya Lawang Sewu saat petang menjelang.
Verve terletak di dalam lokasi DP Mall, tepatnya menjadi bagian dari Rooms Inc., salah satu hotel bintang tiga yang ada di pusat kota, yaitu di Jl. Pemuda. Bersanding dengan berbagai gedung lainnya yang berada searea dengan Balai Kota, Verve menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang bekerja di seputaran Jl. Pemuda.
Menu di Verve sangat beragam, mulai dari yang bercita rasa Indonesia sampai dengan European style. Tinggal pilih mana yang disuka.
Paling enak kesini tuh kalau menurutku saat ingin nongkrong berlama-lama dengan teman. Atau ada kerjaan yang harus diselesaikan yang membutuhkan koneksi internet. Pesan makanan dan minuman lalu ngetik asyik sendirian pun bisa dilakukan di Verve.
Dan yang paling menyenangkan, mushola yang ada di Verve ini sangat luas dan bersih. Tak perlu kesulitan saat harus berjam-jam ada di sana dan melalui beberapa waktu sholat.
Bagi teman-teman yang terbiasa melakukan perjalanan di sepanjang Pantai Utara Jawa tentu sudah tak asing dengan nama resto yang satu ini. Ya, Pringsewu tersebar di sepanjang pantura.
Namun apa yang dihadirkan Pringsewu di Semarang ini rupanya memiliki konsep dan target yang berbeda. Lokasi Pringsewu yang ada di Kota Lama, tepatnya di Jl. Suari, amat mendukung para penikmat kuliner yang juga ingin sekalian menikmati syahdunya suasana Kota Lama di malam hari.
Buka mulai pagi hingga malam, Pringsewu memanjakan lidah kita dengan aneka hidangan yang menurutku lebih condong ke masakan Sunda.
Baca juga : Pringsewu Semarang
Berbagai olahan gurame, udang, dan cumi hadir dengan aneka bumbu yang mantap. Ada yang saus manis, saus padang ataupun goreng tepung. Variasi sayurnya pun beragam. Belum lagi tambahan camilan seperti tempe dan tahu kemul, uwwwhhh... ini favoritku. 😍
Pengin upload ke instagram?
Bisa bangeeett... Pringsewu mengubah bekas bangunan Oei Tiong Ham yang khas dengan ciri bangunan kuno buatan Belanda menjadi resto keluarga. Berbagai sudut yang ada di Pringsewu bisa digunakan untuk berfoto. Mulai dari bagian dalam hingga di balkon lantai 2.
Nah kalau yang satu ini pantes banget dijadikan tempat 'jagongan' alias nongkrongnya anak-anak muda. Liat deh ini para wanita muda yang sedang hang out together :
Kami masih muda kinyis-kinyis kaaann.... *disambit cheese tea
Bagi yang ingin menikmati minuman kekinian berwujud cheese tea, pas banget nih jika memilih Loffle Pop Up Dessert. Di sana tersedia berbagai varian cheese tea dan juga dessert sehat.
Bagi yang sedang ingin detox, bisa banget memilih dessert sehat di Loffle ini.
Please see also : Menikmati Segelas Koka Cheese Tea
Salah satu pilihan dessert yang ada di Loffle adalah Anmitsu Boba. Anmitsu merupakan dessert khas Jepang yang disajikan dengan pilihan rasa es krim matcha, ogura atau vanila.
Isian anmitsu ini terdiri dari anko (kacang merah), jelly buah, mango custard, kiwi, buah naga, pisang, longan/popping boba (pilih salah satu), lalu disajikan dengan sirup karamel dan es krim.
Suegerrr yaaa... Cuzz aja langsung ke Jl. Pleburan Barat 10 Semarang. Silakan pilih menu cheese tea dan dessert sesuai selera.
Gimana, menarik kan 5 tempat makan favorit di Semarang yang kutuliskan di atas. Bagi teman-teman yang tinggal di luar kota, suatu saat jika berkunjung ke Semarang boleh coba salah satu dari tempat di atas. Atau mau nyobain semua ya boleh.
Sebagai kota yang memiliki tingkat akulturasi budaya yang kental, Semarang unggul dengan kekayaan tempat-tempat wisata beraroma budaya dan religi. Sebut saja Sam Poo Kong, Kelenteng Gang Lombok, Pagoda Avalokitesvara, Masjid Pekojan yang khas dengan Bubur Indianya saat Ramadhan, Kota Lama dan masih banyak lainnya.
Sepaket dong dengan jalan-jalan, tentu saja teman-teman kesayanganku itu juga butuh informasi tentang tempat makan yang asyik selama mereka berada di Semarang.
Apa saja tempat makan favorit di Semarang?
1. MIE KOPYOK PAK DHUWUR
sumber foto : bello.id |
Ada satu kuliner spesial Semarang yang sepertinya nggak ada di tempat lain. Sudah pernah mendengar tentang mie kopyok?
Olahan mie basah yang satu ini memang istimewa. Cita rasanya yang luar biasa memang tak bisa dipungkiri lagi meskipun tampilannya sederhana.
Aku pernah menuliskannya di sini : Kuliner Semarang. Boleh kalau mau mampir ke tulisan tersebut. 😉
credit : travelerien.com |
Teman-teman bisa mengunjungi salah satu warung mie kopyok yang paling hits di Semarang ini. Namanya Mie Kopyok Pak Dhuwur, berlokasi di Jalan Tanjung dekat PLN Pemuda.
Jika datang menggunakan kereta api, turun saja di Poncol. Dari Poncol tinggal selemparan batu doang ke warung mie kopyok ini. Beughh... hawa hangat Kota Semarang bikin kita bakalan pengin makan yang seger-seger. Pas banget kalau mampir di warung ini.
Mie kopyok itu berisi mie kuning basah, tauge, lontong, dan tahu yang akan diguyur kuah segar lalu ditaburi bawang goreng, irisan seledri dan potongan kerupuk gendar. Kuah segarnya beraroma bawang yang sedep banget.
2. LUNPIA CIK ME ME
Datang ke Semarang tanpa membawa pulang kuliner khas Kota Lunpia ini rasanya enggak afdol ya? 😉 Apa sih kuliner khasnya?
Namanya juga Kota Lunpia, ya jelas lunpia dooong yang harus disempetin untuk dicoba dan bungkus untuk oleh-oleh keluarga di rumah. Yang khas dari lunpia Semarang adalah isian rebungnya yang kata sebagian orang beraroma agak menyengat.
Namun hal tersebut tidak berlaku di Lunpia Cik Me Me. Teman-teman bisa baca reviewku di artikel ini dulu : Kuliner Khas Semarang Ya Lunpia Cik Me Me.
Jika selama ini orang taunya lunpia itu ya isinya hanya irisan rebung dan udang, Lunpia Cik Me Me telah mematahkan anggapan itu. Di restonya yang berlokasi di Jl. Gajah Mada 17 Semarang, Cik Me Me menawarkan banyak varian isian lunpianya. Bahkan ada isian yang mengandung daging kambing jantan muda lhooo...
Cuuzzz deh ke Lunpia Cik Me Me untuk memborong berbagai pilihan lunpia yang kesemuanya memiliki cita rasa jempolan. Ada yang isiannya crab, fish kakap, kajamu (kambing jantan muda) dan jamur Nusantara.
3. VERVE BISTRO N COFFEE BAR
Sudah jamannya sekarang acara makan itu identik dengan tempat yang instagramable. Ketika hati gundah dan ingin menghibur hati, apa lagi sih obatnya selain makanan enak dan resto yang kece untuk berfoto ria. *iya, aku emang sereceh itu 😃
Silakan intip artikelku saat soft opening Verve Bistro n Coffee Bar.
Dimana lagi bisa menikmati senja, sambil nyeruput minuman hangat, ngobrol bareng teman dan orang tercinta, sembari memandang indahnya Kota Semarang dari ketinggian. Dari lokasi out door di Verve Bistro & Coffee Bar kita bisa menyaksikan cantiknya Lawang Sewu saat petang menjelang.
Verve terletak di dalam lokasi DP Mall, tepatnya menjadi bagian dari Rooms Inc., salah satu hotel bintang tiga yang ada di pusat kota, yaitu di Jl. Pemuda. Bersanding dengan berbagai gedung lainnya yang berada searea dengan Balai Kota, Verve menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang bekerja di seputaran Jl. Pemuda.
Menu di Verve sangat beragam, mulai dari yang bercita rasa Indonesia sampai dengan European style. Tinggal pilih mana yang disuka.
Paling enak kesini tuh kalau menurutku saat ingin nongkrong berlama-lama dengan teman. Atau ada kerjaan yang harus diselesaikan yang membutuhkan koneksi internet. Pesan makanan dan minuman lalu ngetik asyik sendirian pun bisa dilakukan di Verve.
Dan yang paling menyenangkan, mushola yang ada di Verve ini sangat luas dan bersih. Tak perlu kesulitan saat harus berjam-jam ada di sana dan melalui beberapa waktu sholat.
4. PRINGSEWU KOTA LAMA
Bagi teman-teman yang terbiasa melakukan perjalanan di sepanjang Pantai Utara Jawa tentu sudah tak asing dengan nama resto yang satu ini. Ya, Pringsewu tersebar di sepanjang pantura.
Namun apa yang dihadirkan Pringsewu di Semarang ini rupanya memiliki konsep dan target yang berbeda. Lokasi Pringsewu yang ada di Kota Lama, tepatnya di Jl. Suari, amat mendukung para penikmat kuliner yang juga ingin sekalian menikmati syahdunya suasana Kota Lama di malam hari.
Buka mulai pagi hingga malam, Pringsewu memanjakan lidah kita dengan aneka hidangan yang menurutku lebih condong ke masakan Sunda.
Baca juga : Pringsewu Semarang
Berbagai olahan gurame, udang, dan cumi hadir dengan aneka bumbu yang mantap. Ada yang saus manis, saus padang ataupun goreng tepung. Variasi sayurnya pun beragam. Belum lagi tambahan camilan seperti tempe dan tahu kemul, uwwwhhh... ini favoritku. 😍
Pengin upload ke instagram?
Bisa bangeeett... Pringsewu mengubah bekas bangunan Oei Tiong Ham yang khas dengan ciri bangunan kuno buatan Belanda menjadi resto keluarga. Berbagai sudut yang ada di Pringsewu bisa digunakan untuk berfoto. Mulai dari bagian dalam hingga di balkon lantai 2.
5. Loffle Pop Up Dessert
Nah kalau yang satu ini pantes banget dijadikan tempat 'jagongan' alias nongkrongnya anak-anak muda. Liat deh ini para wanita muda yang sedang hang out together :
Kami masih muda kinyis-kinyis kaaann.... *disambit cheese tea
Bagi yang ingin menikmati minuman kekinian berwujud cheese tea, pas banget nih jika memilih Loffle Pop Up Dessert. Di sana tersedia berbagai varian cheese tea dan juga dessert sehat.
Bagi yang sedang ingin detox, bisa banget memilih dessert sehat di Loffle ini.
Please see also : Menikmati Segelas Koka Cheese Tea
Anmitsu Boba, price : IDR 19k |
Salah satu pilihan dessert yang ada di Loffle adalah Anmitsu Boba. Anmitsu merupakan dessert khas Jepang yang disajikan dengan pilihan rasa es krim matcha, ogura atau vanila.
Isian anmitsu ini terdiri dari anko (kacang merah), jelly buah, mango custard, kiwi, buah naga, pisang, longan/popping boba (pilih salah satu), lalu disajikan dengan sirup karamel dan es krim.
Suegerrr yaaa... Cuzz aja langsung ke Jl. Pleburan Barat 10 Semarang. Silakan pilih menu cheese tea dan dessert sesuai selera.
Gimana, menarik kan 5 tempat makan favorit di Semarang yang kutuliskan di atas. Bagi teman-teman yang tinggal di luar kota, suatu saat jika berkunjung ke Semarang boleh coba salah satu dari tempat di atas. Atau mau nyobain semua ya boleh.
2 dari 5 tempat makan di atas sudah aku datengin pas ikut suami dinas di Semarang :D
BalasHapusMie Kopyok aku datengin karena pas itu mau ke Lekker Paimo, tapi malah masih tutup (waktu itu Hari Minggu juga sih). Berbekal Google Map, jadilah ke sini.
Trus Pringsewu pas dateng ke Semarang di beberapa bulan sebelumnya pas ketemuan sama Mas Nuno. Aku abis dari Museum 3D :D
Kalo Verve aku belom pernah, padahal aku nginep di hotel Rooms Inc.
Tapi selama aku di Semarang sebulan, makanan yang enak dan rame itu mending di area Pleburan atau Singosari. Harganya murah-murah dan banyak variasinya. Kebetulan waktu itu aku ngekos di daerah sana. Hehehehe.
Jadi kangen Semarang :)
Yg nomer 5 nuansanya ceria sekalii, bikin mamak2 kembali terlihat muda bak abege. Tapi kayaknya favoritku klo dari fotomu di atas, soal suasana aku suka no 3 deh mbaaa, pemandanga ke luar jendela menyenangkan, menunya pun representative sekalii
BalasHapusnganu,, aku kok durung pernah ke situ semua yaa.. penasaran sama lunpianya.. pernah lewat depane pas sama abi motoran, tapi ruameee banget, akhir e ga jadi mampir
BalasHapusJadi kangen Lunpia Cik Me Me setelah baca postingan ini. Kapan-kapan pengen mampir ke Lunpia Cik Me Me ah....
BalasHapusKok semuanya aku jg suka ya? Wah selera kita sama..
BalasHapusIni pas ke Semarang kemarin, aku gak punya refrensi apa-apa tentang lunpia yang enak buat dijadikan oleh-oleh.
BalasHapusAkhirnya kita beli random aja, mba...
Sekarang uda dapat rekomendasi langsung dari orang Semarang, jadi PD pas beli.
Tahu nggak, saya baca artikel ini masih pagi dan belum sempat sarapan. Jadi langsung lapar deh. Apalagi saat lihat foto-foto makananannya, hm yammi.
BalasHapusKapan yah saya ke Semarang?
Wouuww keren-keren semua tempat makannya kak, jadi kalau ke Semarang tinggal list referensi ini aja, thankyuu ��
BalasHapusDuh aku ngeces banget lihat mie kopyok, dan memang suka banget kuliner khas mie-mie-an, kayaknya banyka tempat makan favorit ya di Semarang
BalasHapusSaya udah beberapa kali ngomong ma suami pengen banget ke Semarang. Pengen lihat kota tua Semarang sekaligus beli lumpianya. Tapi, memang belum ada aja kesempatan ke sana.
BalasHapusBelum explore ke semarang nih mba kulinernya jd ngiler euy next mesti ke sana hrs coba
BalasHapusSelera kita kok sama ya mba, kelima nya aku suka semua. Apalagi menu di Restoran Pringgading itu, gurami pesmol nya enak banget
BalasHapusLunpia khas Semarang favoriiiiittt!!! Susah e nyari di Jakarta yang ada potongan daun bawangnya. Di Bintaro nemu ada satu yang gerobakan gitu, lumayan otentik. Tapi kalau pas ke Semarang walau nggak sempat ke restonya Cik Me Me atau resto lain, pasti sempetin bungkus di konternya yang di bandara itu Mbak....
BalasHapusmie kopyok ini aku baru dengerrr.. penasaran pe ngen cobain oalnya aku pecinta mie pake banget! hahahah. lunpia semarang ini btw juga enyaakk, pengen euy beli lagi.
BalasHapusDuh gemes deh liat foto mba Uniek gigit daun bawangnya Lumpia. Manis manis manja gitu. Hahhahaa. Mbaa, aku belum pernah ke semua tempat ini. Ajakin ya mba kalo aku ke Semarang. Hehhehe
BalasHapusAku ingetnya tempat makan di Semarang itu nasi pecel hehe... Makannya masih ngirit dulu, jadi cuma makan yang ada di samping kampus.
BalasHapusWaduuuh, bikin ngiler deh. Kudu nyoba. Aku kalo ke Semarang gak pernah absen makan sate klatak :D
BalasHapusBelum pernah ngicip mie kopyok. Wajib disamperin kalo pas ke semarang nih. Selama ini yg kucari selalu lunpia & tahu gimbal :)
BalasHapusKetinggalan banyak nih, yang udah pernah kucoba kok dua tok Mba Uniek
BalasHapusbesok-besok cobain ah yang jadi favorit mba Uniek
Mbak Uniek..suwer deh itu Anmitsu Boba menggugah selera banget huhu mau cari dimana ini di Tangerang
BalasHapusSaya lima tahun di Semarang, kuliner yang paling melekat itu makan tahu petis dan mendoan hihi
BalasHapusYa ampun aku dulu heran, apa enaknya makan selai hitam itu wkwkw ternyata sekali makan langsung ketagihan.
Skrg Semarang tambah rame ya. Jadi pengen Napak tilas terus makan ditempat yang mbak Uniek rekomendasikan. Asyik kayaknya
pas ke Semarang cuma cobain tahu gimbal doang belum sempet eksplor tempat makan yang mba sebutin hahaha jadi pengen balik sini deh kulineran Semarang
BalasHapusOMG, ngeces banget MBa sama foto-fotonya, apalagi lihat para gadis remaja kinyis-kinyis itu.. berasa pengen ngumpul sama teman sayaaa.. hihi
BalasHapusHmmm lumpianya sangat memikat perutku mba ahahah
BalasHapusPengen banget nyobain lunpianya dan waktu ke Semarang aku ga sempet wisata kuliner soale kerja jadi seharian di hotel terus ke Salatiga dan baru deh malam terakhir makan nasi kucing di simpang 5.
BalasHapusLunpia atau lumpia sih? Aku mau lunpia aja, yang basah tuh enyaaaak!
BalasHapusMy wishlist pengen ke semarang. Huhuhu
BalasHapusDoain ya mba
Harus coba kalau ke Semarang. Waktu ke Kota Lama aku makannya gak di Pringsewu sih yaaa
BalasHapusPokoknya kalau aku main ke Semarang musti diajak ke tempat yang enak semua ini yaaa Mba Un
BalasHapusWaktu ke Semarang, baru sempat nyicipin lunpianya aja. nanti lain kali nyobain yang lainnya, deh ...keliatannya enak semua :))
BalasHapusKalau denger kota Semarang langsung keingat sama Lunpianya yang yummy
BalasHapusYaaa maaf gak masuk komennya.
BalasHapusMbak Uniek aku kalau ke sebuah kota suka makan di reto yg lbh tradisional gtu. Mie kopyok ini namanya menarik ya aku baru tau ada makanan Khas Semarang kyk gtu. Moga kapan2 bisa nyicip.
Pringsewu aku udh pernah mba.
BalasHapusBelum pernahnya ke Lunpia Cik Me Me nih, kalau bisa range harganya dicantumkan mba :)