Beberapa waktu yang lalu, aku pernah mendengarkan keluhan seorang teman
tentang seringnya mendapat telepon maupun SMS tagihan utang dari penyedia
pinjaman online. Dia tak pernah merasa memiliki utang, namun kok rasanya hidup
jadi penuh teror baginya.
Kok bisa gitu?
Usut punya usut, ternyata salah seorang temannya mengajukan pinjaman ke pihak
penyedia pinjaman online bodong, alias tidak terdaftar di OJK (Otoritas Jasa
Keuangan). Salah satu ketentuan yang dilanggar oleh penyedia pinjaman online
ini adalah menggunakan akses contact information dari
smartphone temanku tadi.
Ini menjadi pelajaran berharga bagi semua orang, bahwa ketika kita hendak
mengajukan pinjaman online, pastikan penyedia pinjaman tersebut telah
terdaftar di OJK. Gampang kok, tinggal buka web OJK dan cari nama penyedia
pinjaman online tadi.
Salah satu ciri-ciri pinjaman online yang tidak terdaftar di OJK, pada saat
proses instal aplikasi di smartphone, aplikasi tersebut meminta hak akses ke
berbagai data yang kita miliki. Pernah kan saat instal aplikasi baru
mendapatkan pernyataan untuk "Allow" alias mengijinkan aplikasi tersebut
mengakses Files?
Penyedia pinjaman online yang telah terdaftar di OJK tidak akan meminta hak
akses tersebut. Ada ketentuan dari OJK yang harus dipatuhi oleh penyedia
pinjaman online tadi, yaitu hanya meminta akses audio, kamera dan gambar saja
untuk proses verifikasi. Hal ini dulu kuketahui ketika OJK mengadakan
sosialisasi seputar pinjaman online yang aman.
Ciri-ciri Pinjaman Online Resmi
Bagi pembaca blog ini yang sekiranya memang memiliki keperluan untuk
mendapatkan
kredit cepat, baik untuk keperluan modal usaha atau kebutuhan mendesak lainnya, pastikan
ya meminjam pada penyedia jasa pinjaman online yang resmi.
Ciri-ciri pinjaman online yang resmi bisa kita lihat dari beberapa hal berikut
:
-
Terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Sebelum mengajukan pinjaman online (pinjol), yang terlebih dahulu harus dilakukan adalah pastikan jasa penyedia pinjol yang dipilih telah terdaftar dan berada di bawah pengawasan OJK. Bisa cek langsung di situs resmi OJK yang secara berkala mengumumkan fintech legal dan illegal. -
Memiliki data alamat dan situs yang jelas
Walaupun kita berniat mengajukan pinjaman secara online, kita harus tetap mencari tahu tentang alamat kantor jasa pinjol tadi. Kita lakukan cek apakan penyedia pinjol tadi memiliki nomor telepon, situs dan media sosial yang kredibel. Penting juga loh dilihat emailnya, jika pinjol resmi harusnya tidak menggunakan layanan email gratis. Jika kriteria tersebut tidak terwakili dan meragukan, sebaiknya hindari saja. Bisa jadi penyedia pinjol tadi termasuk yang ilegal atau abal-abal.
-
Mekanisme pinjaman yang transparan
Salah satu yang bisa kita jadikan patokan untuk mengetahui ciri penyedia pinjol yang resmi, lihat apakah mereka mampu menjelaskan semua mekanismenya secara jelas. Mekanisme tersebut meliputi mekanisme peminjaman, suku bunga, batas pelunasan, dan sanggup mencontohkan dengan simulasi cicilan. Penjelasan mekanisme yang transparan tadi bisa meyakinkan calon peminjam.
- Bunganya masih masuk akal
Sebaiknya perhatikan juga tingkat bunga pinjaman yang wajar ketika mengajukan pinjaman online. Jangan semata-mata karena butuh uang, mudah dan cepat cair saja yang dipertimbangkan, lalu kemudian si peminjam malah tercekik oleh utang yang semakin menggunung bunganya. Pastikan penyedia pinjol tadi menerapkan bunga yang wajar dan tak jauh kisarannya dari bunga pinjaman di bank. Umumnya bunga pinjaman di bank berkisar dari 0,7 - 2 persen per bulan. (sumber : merdeka.com)
Memilih Pinjaman Online yang Aman di Tunaiku
Apakah teman-teman pembaca blog ini pernah mengetahui tentang Tunaiku? Sini ya kubagi sedikit informasi tentang Tunaiku jika teman-teman berniat untuk mengajukan pinjaman online terkait dengan usaha tambahan modal ataupun kebutuhan lainnya yang mendesak.
Tunaiku merupakan salah satu situs pinjaman online pertama di Indonesia yang berdiri pada tahun 2014. Yang membuat Tunaiku kredibel tuh karena merupakan bagian dari Amar Bank, salah satu institusi finansial dengan bentuk bank resmi yang telah ada sejak tahun 1991. Kita bisa yakin dong kalau penyedia pinjol berada di bawah naungan bank, maka meminjam di Tunaiku itu aman dan terpercaya. Selain berada di bawah naungan bank resmi, Tunaiku dan Amar Bank juga merupakan bagian dari perusahaan internasional Tolaram Group.
sumber infografis : tunaiku.com |
Ada 2 hal mendasar yang membuat Tunaiku berbeda dengan penyedia pinjol lainnya, yaitu :
- Aman. Tunaiku berada di bawah naungan institusi finansial berbentuk bank resmi di Indonesia, serta terdaftar dan diawasi oleh OJK. Keamanan data nasabah pasti terjaga sesuai prinsip Tunaiku yang berusaha melindungi kepentingan nasabahnya.
- Fleksibel. Tunaiku menyediakan fasilitas tenor yang sangat panjang, maksimum 20 bulan, dengan limit pinjaman hingga 20 juta rupiah. Ini jelas membedakan Tunaiku dengan penyedia pinjol lainnya yang seringnya memberikan limit kecil dan tenor pendek.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca blog yang sedang berikhtiar untuk mendapatkan tambahan dana, baik untuk modal usaha maupun kebutuhan lainnya yang teramat mendesak. Tetap pastikan kemampuan finansial masing-masing ya, agar nantinya ketika membayar cicilan pinjaman tidak terlalu berat.
Saya juga pernah ditelpon orang tak dikenal mbak, karena no henpon saya dipakai teman untuk meminjam sejumlah dana ke lembaga yang tidak terdaftar di OJK...dongkol rasanya karena orang ini berulangkali nelpon saya. Memang untuk urusan kredit kita harus memilih lembaga yang aman dan sudah mengantongi ijin dari OJK ya mbak. Tentang Tunaiku ini saya baru tahu, nambah pengetahuan lagi nih, ternyata masih banyak lembaga peminjam dana yang aman dan terpercaya.
BalasHapusSekarang penyedia pinjaman online sudah semakin banyak ya. Tapi harus tetap hati-hati dengan memilih situs yang terdaftar dalam OJK seperti Tunaiku ya...
BalasHapusHarus tahu bagaimana caranya memilih pinjaman online yang aman dulu sebelum memutuskan menggunakan salah satu jasa fintech ya.
BalasHapuswaaa meminjam di pinjaman online itu wajib banget cari tau dulu aman engganya ya memang hihihi, riskan banget soalnyaaa, harus banyak nanya juga ke temen2 yang udah pernah cobain hehe
BalasHapusKalau telpon sih aman soalnya aku pakai true caller jadi kadang gak aku angkat krn ketauan itu dari siaoa, nah pinjol ini wa buat nagih2 temenku yg pinjam uan. Awalnya sempet komplain lah sama temenku itu kenapa kasih. nomor kau ternyata otomatis ambil kontak ya
BalasHapusiya nih harus banyak mencari tahu dan mencari informasi karena salah memilih ngeri banget akibatnya. Aku banyak mendengar yg terlilit pinjaman online nih
BalasHapusKasian banget temenmu Mbak, jadi ikuta kena teror ya.... Noted tips memilih pinjol yang aman ya Mbak.... Semoga kita nggak sampai mengalami yang temen Mbak Uniek alami ya....
BalasHapusKalau mau mengajukan pinjam online, pastinya ada banyak hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu yaa mbak. Biar aman dan nyaman juga prosesnya :)
BalasHapusKalau bisa gak minjem, gak minjem, kalau terpaksa banget kudu bener2 cari tahu track recordnya, khususnya sumber dr OJK, sehingga data kita dan data org2 yang menjamin kita gak disalahgunakan.
BalasHapusNah iya jangan sampe deh nyasar ke pinjaman online yang malah buat kita dan kenalan jadi korban ya mba :(
BalasHapusDulu pernah Ibuku yang kena telpon teror ini..
BalasHapusTapi alhamdulillah, bisa diselesaikan dengan cara yang baik-baik.
Harus cek uda terdaftar di OJK atau belum yaa...agar tidak terjebak.
Nggak bisa dipungkiri ya mba, Pinjaman onlen kadang bisa jadi solusi buat yang lagi kepepet soal keuangan, alhamdulillah skrg ada yg aman dan diawasi OJK. Thanks for sharing ya mba
BalasHapus