Keberhasilan perusahaan untuk dapat merekrut top talent sangat ditentukan oleh cara yang ditempuh oleh tim recruiter saat menyaring para kandidat karyawan. Sayangnya, masih banyak tim recruiter di perusahaan yang kurang terlatih dan kurang memahami cara memulai recruitment yang tepat.
Mengapa tiba-tiba aku pengin bahas soal recruitement ini?
Jadi ingat soalnya pada saat dulu memulai bekerja selepas kuliah. Entah sudah menghadapi berapa puluh tim recruiter dari aneka ragam perkantoran dengan berbagai macam posisi lowong yang hendak dilamar.
Kagum saat melihat betapa gigih dan tekun tim recruiter menjalankan pekerjaannya, mulai dari seleksi awal secara administratif hingga proses lanjutannya. Bagiku sendiri, yang paling mendebarkan tuh saat harus berhadapan langsung dengan user-nya, biasanya sih pimpinan tertinggi dari divisi perusahaan tempat kita melamar, atau bahkan langsung dengan ownernya jika perusahaan tersebut tidak terlalu besar.
Aku punya pengalaman yang sangat menarik, yang sampai saat ini selalu kuingat-ingat ketika melamar pekerjaan di sebuah perusahaan manufacture bidang garmen. Unik sekali proses akhir wawancara dengan user, yaitu president manufacturing-nya. Kapan-kapan kuceritakan di postingan tersendiri yaaa..
Nah, kali ini kita bahas dulu yuk tentang proses recruitment yang benar agar mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Tips Cara untuk Memulai Proses Recruitment yang Benar
Agar proses recruitment dapat menghasilkan kandidat yang tepat, maka cara dalam memulai proses recruitment harus berjalan dengan benar seperti berikut:
1. Identifikasi dengan Seksama Kebutuhan Posisi
Cara pertama yang harus dilakukan dalam memulai proses rekrutmen adalah mengidentifikasi kebutuhan posisi dengan teliti. Kebutuhan posisi harus disesuaikan dengan kondisi di divisi yang membutuhkannya.
Jika sekiranya tanpa adanya posisi tersebut maka divisi tidak dapat bekerja optimal, itu artinya posisi tersebut harus segera diisi. Sebaliknya, ketika suatu posisi yang masih kosong tidak begitu berdampak terhadap kinerja divisi tersebut, maka berarti posisi itu tidak perlu buru-buru untuk segera diisi.
2. Mendetailkan Deskripsi Pekerjaan
Setelah menentukan posisi apa saja yang harus segera diisi, maka tahap berikutnya adalah mendetailkan deskripsi pekerjaan di posisi tersebut.
Detail mengenai jobdesk ini harus sudah tergambar di pihak tim recruiter agar tim recruiter bisa merancang dengan teliti kriteria apa saja yang harus dipenuhi calon pelamar.
3. Mempublikasikan Iklan Lowongan Kerja
Cara untuk memulai proses rekrutmen selanjutnya adalah mempublikasikan iklan lowongan pekerjaan. Iklan lowongan pekerjaan harus berisi keterangan yang jelas dan detail mengenai kebutuhan posisi yang tersedia, kriteria yang harus dipenuhi calon kandidat, hingga cara mengirimkan lamaran.
Di dalam deskripsi posisi, sebaiknya sudah disebutkan mengenai job desc yang nantinya diemban oleh calon karyawan. Hal ini bertujuan untuk menyaring calon kandidat secara alami sejak awal.
4. Mereview Aplikasi Lamaran yang Masuk
Setelah iklan lowongan kerja diterbitkan, maka tahap selanjutnya adalah bersiap apabila ada lamaran kerja yang masuk. Lamaran kerja biasanya akan semakin menumpuk di akhir masa deadline, terutama jika deadlinenya lumayan panjang.
Pada tahap ini, tim recruiter harus siap untuk menyaring setiap lamaran yang masuk. Tahapan ini termasuk tahap yang paling melelahkan.
Shortlyst: Hiring Tools Terbaik untuk Bantu Proses Rekrutmen
Untuk mendukung bisnis rekrutmen yang sedang dikembangkan, maka perusahaan yang akan melakukan rekrutmen sangat disarankan untuk mengaplikasikan software berbasis AI. Hal ini penting sekali untuk membantu proses rekrutmen menjadi lebih cepat dan tepat.
Shortlyst adalah software berbasis Artificial Intelligence yang bekerja menyaring data para kandidat dengan cepat dan analisis yang menyeluruh. Software ini akan menggunakan berbagai data yang masuk untuk kemudian dilakukan penilaian secara objektif mengenai keterampilan, kemampuan dan mental pelamar.
Shortlyst memiliki database hingga sebanyak 600 juta kandidat yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Database ini terhubung dengan berbagai platform media sosial utama di dunia yakni LinkedIn, email, WhatsApp dan Slack.
Software Shortlyst juga dilengkapi oleh fitur pendukung lainnya untuk memudahkan tim recruiter merekrut kandidat. Fitur lain yang juga ada di dalam Shortlyst seperti fitur rekomendasi kandidat, fitur saling tag kandidat dan rekruter, fitur penjadwalan tahapan rekrutmen dan sebagainya.
Dengan segudang fitur yang disediakan oleh Shortlyst ini, para pengguna hanya harus membayar biaya yang sangat terjangkau yakni 23 USD saja. Biaya ini sangat murah jika dibandingkan dengan tools serupa yang menawarkan fitur lengkap di pasaran.
Canggih dan simple ya proses recruitment menggunakan software ini. Tidak salah jika para pemberi kerja mempercayakan kebutuhan rekrutmennya pada Shortlyst. Proses rekrutmen akan jadilebih mudah, cepat dan tepat dengan bantuan tools berbasis kecerdasan buatan.
Dijamin proses rekrutmen di perusahaan menjadi lebih optimal dengan Candidate Experience metriks yang tinggi.
Wah mantep ini infonya, bermanfaat juga untuk yang mau memulai recruitment. Terima kasih.
BalasHapusDatabasenya sedunia, ya. Cocok nih buat yang cari kerja remote atau freelance online.
BalasHapusBaru tahu ada shortlyst ini. Coba aku kepoin dulu ya siapa tahu ada yang sesuai kebutuhan
HapusSebagai recruiter emang paling susah saat menyaring kandidat dari lamaran yang masuk dengan jumlah banyak..aku kok ya baru tahu ada software shortlyst ini yah ahaha jadi pengen ajuin ke Pak Boss
BalasHapusWah info bagus nih mbak, jadi lebih mudah ya pakai software shortlyst, gak ribet nyaring data sekian banyak lagi.
BalasHapusWah sekarang rekrutmen pun ada toolsnya. Keren banget, mana bisa terhubung ke beberapa socmed juga. Membantu banget ya mbak software shortlyst ini buat perusahaan besar buat menyaring data pelamar.
BalasHapusAku pikir dulu recrutment itu free ksn bnyak yt butuy krjaan, eh pas dikntor trnyata sama sprti iklan koran hehe
BalasHapusKeren ada softwarenya ya, jadi memudahkan tim HRD pas melakukan seleksi juga, sekarang semakin dimudahkan dengan adanya teknologi
BalasHapusBagus ini mba softwarenya. Pas kan suami kerja di bagian HRD, kayaknya aku mau rekomendasikan ini juga
BalasHapusBiasanya recruiter itu sudah punya kriteria yang diberikan untuk sebuah posisi yaa, kak Uniek.
BalasHapusDan kini ada Software Shortlyst yang memudahkan untuk memilih secara benar kualifikasi yang dibutuhkan sebuah perusahaan.
Mantap pengalaman mbak Uniek melamar kerja. Aku cuma dua kali berhadapan dengan pewawancara di perusahaan kecil, pelamarnya sedikit. Kalo di perusahaan besar lebih kompleks ya, butuh software ini nih.
BalasHapusWaktu masih bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit tu, aku pernah merasakan divisiku kekurangan staff. Nah waktu itu mengajukan penambahan staff ke kepala divisi karena memang keteteran banget.
BalasHapusDan emang sih. HRD tu benar-benar mengurusin banget detail kualifikasi yang dibutuhkan untuk staff tambahannya. Biar nggak salah recruit orang kali ya, Mbak? Hehehehe
Oh ternyata ada software yg khusus utk rekrutmen ini ya.. Trmksh infonya Dik, bisa nih jd pertimbangan kami yg sedang membutuhkan 1 tenaga baru..
BalasHapusWahh... Terimakasih infonya mbak, artikel begini nih yang bermanfaat. Apalagi untuk pemilik usaha seperti aku. Lanjutkan :)
BalasHapusArtikelnya sangat bermanfaat, apalagi untuk pemilik usaha kecil seperti aku. Lanjutkan, semoga bermanfaat untuk para pembaca lain.
BalasHapusJaman skr rekruitment pekerja aja ada aplikasinya ya mbak. Bksa meringankan kerja HRD juga x ya
BalasHapusBanyak pelamar tapi mencari sesuai kriteria yang dibutuhkan itu nggak mudah ya mbak dengan ada aplikasinya jadi memudahkan perusahaan mencari karyawan yang paling sesuai dengan job description
BalasHapusMempublikasikan info lowongan pekerjaan itu penting banget, untuk menjangkau lebih banyak lagi pelamar apalagi sekarang sosmed jadi media yang sering diakses.
BalasHapussejak membawahi satu divisi aku jadi memahami proses recruitment yang dimulai dari seleksi CV juga profiling CV para pelamar
BalasHapusDengan aplikasi ini sangat memudahkan mereka yang bekerja di bagian penerimaan karyawan baru ya. Gak pakai susah-susah, masukan saja segala kriteria yang diinginkan dari calon karyawan. Tapi apakah di Indonesia juga berlaku aplikasi ini Mbak? Nanti mo silau-silau ah
BalasHapusWah, kehadiran Shortlyst ini tentu memudahkan tim HRD melakukan perekrutan karyawan di perusahaan ya mbak. Hanya 23 USD saja sudah bisa menggunakan software ini, canggih dan simple. Dengan database lebih dari 600 juta kandidat tentu Shortlyst sangat mendukung proses rekrutmen yang benar. Hemat waktu dan biaya deh.
BalasHapusBeuh, bener-bener ya jaman sekarang teknologi perannya sangat banyak. Buat membantu proses recruitment aja ada apalikasinya gitu. Sangat menarik dan mempermudah ya mbak
BalasHapusastagah aku gak nyangka, sekarang utk recruitment pun ada aplikasinya ya. Setidaknya ini dapat membantu pihak yang tengah membutuhkan pegawai sesuai kebutuhan
BalasHapusWah iya, proses rekrutmen adalah langkah awal yang menentukan kesuksesan sebuah perusahaan ya mbak
BalasHapusMakanya harus dilakukan dengan baik dan benar
Untungnya sekarang sudah ada Shortlyst ini ya mbak
Wow...sekarang proses rekrutmen karyawan pun ada software. Tak kira manual e mba, jadi diliatin satu2 surat lamaran yang masuk..
BalasHapusYa...bakalan lama dan njlimet sih ya klo kayak gitu..
Klo pke software, pastinya pekerjaan divisi HRD lebih terbantu
Membaca ini jadi ingat keinginan pemerintah buat merampingkan jumlah ASN, dengan lebih banyak menerapkan sistem berbasis AI.
BalasHapusKalau mulai dari perekrutan tenaga kerja sudah menggunakan tools berbasis AI, pastinya bakal diperoleh tenaga kerja yang benar-benar dibutuhkan perusahaan dan kompeten di bidangnya ya
Oh ya murah ya mba hanya 23 USD tapi ini lengkap juga dan fiturnya ini memudahkan juga mba. Bisnis rekruitmen ini makin berkembang dan senangnya jika ada shortyst software ini ya mba
BalasHapusJadi ingat jaman dimana dulu suka diminta ikutan interview calon karyawan, kalau aku biasanya rencana jangka pendek dan panjang dalam jenjang karir. Dari sini biasanya kita tau nih arah anaknya mau kemana, karena dulu aku dibidang media cetak jadi emang banyakan yang interview circle pertemanan. Kalau sekarang sudah ada shortlyst jadi lebih gampang lagi ya mbak.
BalasHapusCakep betul ini mba ada aplikasi Shortlyst jadi memudahkan banget proses rekrutmen perusahaan dan job desc nya sesuai yang dibutuhkan
BalasHapusTernyata seorang recruiter itu juga ada ilmunya ya supaya bia mendapatkan kandidat yang diinginkan user juga perusahaan. Aku tagih ya nanti pengalaman menariknya waktu proses akhir wawancaranya lho :)
BalasHapusUdah canggih ya sekarang proses rekrumen juga pakai software pintar yang mendukung AI, jadi prosesnya bisa cepat & optimal
Aku cuma berpengalaman jadi orang yang direkrut. Semoga suatu hari nanti bisa Rekrutmen yaaa. Toolnya ini menarik dan bantu banget sih. Kebayang repotnya nyebar iklan lowongan. Ya kali kerjanya manual di zaman kaya gini
BalasHapusLebih mudah nih kalau pakai software shortlyst. Pekerjaan recruiter lebih mudah dan lebih cepat. Bisa langsung disortir jenis karyawan yang dibutuhkan. Saya baru tahu soal software ini. Terima kasih infonya Mbak.
BalasHapusmemilih yang terbaik dari banyanknya pelamar memang ga mudah ya mak. perlu teliti nih tim recruiternya karena demi kebaikan perusahaan juga.
BalasHapusberuntung sekarang ada software seperti shortlyst ini, jadi bisa membntu proses recruitment
keren juga pengalamannya mbk, aku dulu melamar kerjaan tes wawancara dll bikin deg2an deh. Kalau ada sofware gini bisa bikin proses lebih cepat ya
BalasHapusbuat perusahaan mah 23 dollar kecil yaa tapi software ini benar-benar berguna banget untuk membantu HRD dalam proses recruitment pekerja. Memangkas waktu dan juga bisa memberikan hasil yang memuaskan ya mbak. keren softwarenya.
BalasHapusSangat membantu anggota team HRD dalam menyeleksi pegawai baru yang akan bekerja untuk sebuah posisi di perusahaan. Bersama Shortlyst, software yang bantu seleksi pegawai baru dengan tepat sesuai kriteria.
BalasHapusterima kasih atas informasinya, benar kalo ada yang bisa membuat urusan jadi mudah kenapa gak dipakai yah. pakai tool atau aplikasi aja, hehehe
BalasHapusWoww makin canggih ya untuk rekrut karyawan pun bisa dibantuin software gini..nih.. Rekrutmen besar2an sangat terbantu nih..
BalasHapusWah jadi seperti ini yaa alur untuk proses rekruitmen hihi aku soalnya baru tau nih. Semakin memudahkan HRD untuk prosesin beberapa kandidat pelamar yaa
BalasHapuswah kayanya recruiter dan perusahaan kayanya membutuhkan Shortlyst ini ya mak supaya memudahkan proses penyaringan calon kandidatnyaaa
BalasHapusSoftware Shortlyst ini bener2 membantu banget yak, banyak fiturnya dan harganya terjangkau. 23 dollar tapi memudahkan pekerjaan.
BalasHapusAku baru tau loh ada aplikasi buat bantu proses rekruitmen hehehe. Aku ga biasa kerja di bagian HR jadi ya keren dan takjub aja klo ada tools yang memudahkan user mencari orang yang tepat untuk menduduki suatu posisi.
BalasHapus